ini makanan yang dianggap berkolestrol tinggi????!!!!!!
Anak dalam masa pertumbuhan sebaiknya mengonsumsi satu butir telur sehari sebagai jaminan asupan gizi yang optimal untuk menopang pertumbuhan fisik dan kecerdasannya. Sebagian orang tua bahkan sering memberikan telur setengah matang kepada anak-anaknya. Apakah Anda juga demikian? Telur matang sebenarnya justru lebih mudah dicerna tubuh. Mengapa? Karena proteinnya telah terdenaturasi dan ikatannya menjadi longgar. Hal ini memudahkan enzim pencernaan untuk memecahnya menjadi bagian-bagian kecil untuk kemudian diserap tubuh.
Pada sebagian orang telur terkadang ditakuti karena kandungan kolesterolnya yang tinggi. Mungkin hal ini benar untuk orang-orang dewasa di atas usia 40 tahun yang sudah terdeteksi rawan kolesterol tinggi. Namun bagi anak-anak (terutama balita), kolesterol ini justru sangat dibutuhkan sebagai salah satu bahan dasar untuk menopang kecerdasan. Tahukah Anda bahwa otak memiliki komponen lemak dan kolesterol yang tinggi?
Kebutuhan kolesterol rata-rata per hari adalah 300 mg. Pada Tabel 2 Anda dapat membandingkan kandungan kolesterol telur dan zat lain. Oleh karena itu, satu butir telur sehari sudah memenuhi 80% kebutuhan kolesterol tubuh. Belum lagi jika anda juga makan lauk daging, ikan, seta minum susu.
waw tidak bisa dibayangkan berapa kandungan kolestrol yang terdapat dalam tubuh anda
namun ada cara-cara untuk menghindari penimbunan kolestrol pada tubuh.
Beberapa strategi yang sebaiknya Anda perhatikan apabila Anda ingin terbebas dari tingkat kolesterol dan lemak yang tinggi serta atas serangan jantung koroner, antara lain :
- Gantilah susu cair biasa dengan skim atau susu yang memiliki kandungan lemak yang rendah.
- Kurangi mengkonsumsi daging dan telur. Satu petunjuk praktis yang baik adalah tidak mengkonsumsi lebih dari 3 sampai 5 ons daging dan 5 atau 7 porsi per minggu dan tiga kuning telur per minggu (kecuali jika ada petunjuk khusus dari dokter)
- Gunakanlah satu kuning telur yang diperlukan dalam satu resep masakan.
- Hilangkan semua lemak yang dapat dilihat dari daging sebelum dimakan. Buang kulitnya jika Anda memasaka daging unggas.
- Bakarlah atau panggang daging, seperti daging unggas atau ayam. Usahakan Anda jangan menggorengnya.
- Dinginkan sup yang terbuat dari bahan daging atau daging unggas, lalu hilangkan lemaknya sebelum dipanasi kembali dan dihidangkan.
- Rebuslah makanan-makanan seperti ikan atau telur dan jangan menumisnya dengan mentega.
- Untuk mengurangi kebutuhan minyak dalam memasak, gunakan semprotan masak sayur dan / atau fan yang memiliki permukaan non-stick.
- Gunakanlah minyak nabati cair sebagai pengganti lemak padat dan ganti mentega dengan margarine.
- Batasilah penggunaan minyak atau krim dalam kuah pada salad Anda.
- Gunakanlah minyak zaitun atau minyak conola. Beberapa penelitian memperlihatkan bahwa jenis minyak tersebut bisa melindungi terhadap penyakit jantung.
- Bakarlah, kukus atau goring sayuran dengan minyak sedikit saja. Jangan menggoreng sayuran dengan minyak yang banyak atau mengolesinya dengan mentega yang banyak.
sumber : tips-tips di google
Tidak ada komentar:
Posting Komentar